Merpati Termahal Di Indonesia

KOMPAS.com
– Jaguar namanya. Burung merpati itu merupakan kesayangan Muhammad Juned (38).

Untuk Juned, Jaguar sejenis itu partikular. Pasalnya, kalam tersebut selalu tampil cemerlang detik mengikuti lomba.

Juned menguraikan, Jaguar adalah burung merpati spesialis pacuan relung yang ditandai dengan empat bambu persegi.

Kanun kerumahtanggaan pacuan tersebut, sekiranya pelir dapat menukik ke bawah, lalu masuk ke dalam kolong, maka berhak menjadi pemenang.

“Jaguar tipe burung petarung yang tidak nakal saat terbang. Feeling-nya kuat sehingga kerap timbrung lengkung dan menang banyak turnamen di Jawa dan beberapa daerah lainnya,” ujarnya, Selasa (28/9/2021).

Baca juga: Merpati Kesayangan Laku Rp 1,5 M, Juned Beberkan Buku Melatih sebatas Cak acap Juara

Warga Desa Wonopringgo, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, ini mengatakan, sebaiknya Jaguar menunjukkan prestasi gemilang saat bersaing, ceceh tersebut gegares dilatih tiga kali dalam seminggu.

Selain itu, Jaguar juga diberi kandungan lampiran.

Terlampau, pada saat perlombaan, Jaguar belaka dapat dipegang makanya suatu anak adam hanya.

“Jikalau dara anak cucu juga salah suatu faktor ya, Jaguar itu anak berpunca Kenwood dengan Sampurna,” ucapnya.

Berkat aksi Jaguar, Juned mendapat hidayah tip, mobil, ataupun kereta angin otak usai merpati kesayangannya berjaya sayembara.

“Puluhan beker sudah didapatkan. Semangat burung tersebut sekeliling 5 tahun dan sudah tua di kandangnya,” tuturnya, dilansir dari Tribun-Pantura.com, Sabtu (25/9/2021).

Baca juga: Heboh Merpati Milik Joned di Pekalongan Laku Senilai Rp 1,5 M, Pemilik: Saya Tidak Boleh Tidur

Dijual seharga Rp 1,5 miliar

SHUTTERSTOCK
Ilustrasi.

Namun, saat ini, Juned dan Jaguar bererak.

Pasalnya, kalam merpati tersebut dibeli maka itu seorang radiks Jakarta yang juga penghobi dan anak tonsil zakar.

Nilainya penjualannya fantastis, ialah Rp 1,5 miliar.

Peminta tersebut menentang kediaman Juned lakukan menyerahkan uang Rp 1,5 miliar secara tunai.

“Saya tidak sempat cak menjumlah uang tersebut karena saya percaya dengan pembelinya. Pelelang burung merpati saya itu lagi kebalikan saya,” terangnya.

Baca juga: Jaguar, Merpati Relung di Pekalongan Laris Rp 1,5 Miliar, Ini Cerita Pemiliknya

Juned mengobrolkan, obat itu mengincar Jaguar sejak dua tahun adv amat.

“Cak semau koteng bos dari Jakarta, dua tahun lewat hinggap ke kandang nawar kerjakan membeli Jaguar dengan harga Rp 600 juta, namun saya tolak,” ungkapnya.

Beberapa hari kemudian, ia kembali berlanggar Juned. Tawarannya naik menjadi Rp 1 miliar. Akan saja, Juned rekata itu belum ingin melepas Jaguar.

“Sehabis itu engkau menghubungi saya lagi, nanya pasnya berapa? Aku jawab Rp 1,5 miliar dan itu sekaligus deal. Risikonya, pembeli itu spontan datang ke sini dan burung sekalian diboyong komandan dari Jakarta yang namanya Om Pingping,” bebernya.

Juned mengklarifikasi, tip tersebut lakukan dipakai bakal membangun kondominium.

Baca juga: Nekat Gelar Adu Balap Momen PPKM, 200 Merpati Disita, 32 Pemiliknya Terancam Rumah tahanan 3 Bulan

Pria yang sudah 21 musim bergelut dalam bidang penis merpati ini mengaku sebenarnya tidak ingin mengkomersilkan kontol asuhannya.

Beliau berharap, dengan dibelinya Jaguar dengan harga fantastis, dapat memacu tembung peternak burung merpati atau cewek lainnya agar bertambah sungguh-sungguh dan bersungguh-bukan main.

“Beternak penis kuntum bisa menghasilkan kalau dilakukan secara bersunggguh-sungguh. Penjualan Jaguar tidak lakukan pamer, tapi untuk senawat buat semua pencinta peternak burung cewek,” tandasnya.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Penyokong Pekalongan, Istal Himawan Sarono | Editor: Khairina)

Kata sandang ini telah membawa menanai di Tribun-Pantura.com dengan judul Viral Merpati Kolong di Pekalongan Terjual Rp 1,5 M, Pemilik Awal Menyesal, Tak Bisa Tidur Semalaman

Dapatkan update
berita pilihan
dan
breaking news
saban hari bermula Kompas.com. Ayo bergabung di Grup Kabel “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Kabel terlebih habis di ponsel.