Cara Membuat Tas Selempang Dari Baju Bekas


Unduh PDF


Unduh PDF

Apakah Dia kepingin menjatah pemberian untuk seseorang? Membutuhkan tas cantik untuk menyimpan barang-barang? Tas kain sederhana dapat menjadi solusi sempurna kerjakan menghemat uang jasa sambil memungkinkan Kamu mendaur ulang. Salah satu cara paling mudah takhlik tas adalah menggunakan kaus karena Anda tak perlu menjahit. Tetapi, kalau ingin makin kreatif, Anda bisa mencoba membuat tas serut sederhana atau tas jinjing (tote) cantik kamil dengan pegangannya!

  1. 1

    Sembelih selembar perca dengan ukuran 25×50 cm.
    Pilih kain yang kuat, seperti katun, linen, kanvas, atau
    jersey. Gunakan kapur jahit atau pulpen dan penggaris bikin menciptakan menjadikan sempurna di bagian internal kain. Hunjam perca dengan gunting kain.[1]

    • Beliau dapat memilih perca bercelup kalis atau bermotif.
    • Ukuran pola ini sudah memperhitungkan keliman. Jadi, Anda tidak perlu menambahkan barang apa-barang apa.
    • Anda bisa membuat tas lebih kecil atau lebih besar, semata-mata pastikan bikin menggunakan neraca yang separas. Buatlah tas dengan tingkatan dua kelihatannya lebarnya.
  2. 2

    Lipat ujung reja di adegan yang memanjang selebar 10 cm dan setrikalah.
    Bentangkan cemping dengan bagian intern kain menghadap ke atas (ke arah Anda). Lipat putaran karet pada sisi yang berdimensi 50 cm selebar 10 cm. Gunakan jarum pentul cak bagi menahannya dan pres dengan setrika. Lipatan ini akan menjadi adegan atas tas.[2]

    • Gunakan setelan seksi setrika yang aman untuk tiras. Misalnya, sekiranya Anda menunggangi target linen, pilih setelan memberahikan nan lega hati untuk linen.
  3. 3

    Jahit 2 garis mengufuk di bagian ujung yang dilipat cak bagi takhlik jalur makao.
    Garis pertama berada sekitar 6,5 cm dari atas lipatan. Garis kedua berada sekeliling 9 cm pecah lipatan. Pasca- selesai Anda akan memiliki ruang di antara dua garis. Ruang inilah yang akan menjadi jongkong untuk tali tap.

    • Ia bisa menggunakan corak lembar yang seperti mana warna kejai atau Anda boleh menggunakan dandan tali yang kontras dengan warna kain. Misalnya, kalau Dia membuat tas jati, cobalah menggunakan benang abang untuk meciptakan desain terlambat.
    • Gunakan tusuk harfiah kerjakan tisik kelipat. Jika Anda menggunakan kain yang elastis (melar), sepatutnya gunakan tikam
      zigzag.
    • Pastikan untuk menggunakan tusuk serong (backstitch) sehingga jahitan tidak terlepas. Plong tahap ini Sira harus berkelit sebelah mesin jahit sebatas 2-3 jahitan.
  4. 4

    Lipat kain menjadi dua secara melebar dengan fragmen n domestik perca menghadap keluar.
    Balik kain sehingga putaran n domestik menuju Anda. Satukan penggalan tepi yang lebih kecil sehigga kain terlipat dua. Gunakan penyemat pentul di sepanjang siring bawah dan samping kain.

    • Jangan memasang penyemat pentul di sepanjang comberan atas ataupun sisi kain yang terlipat.
    • Enggak masalah berapa banyak jarum pentul nan Anda gunakan alias seberapa karib Anda memasangnya. Pastikan belaka posisi perca tak gelesot.
  5. 5

    Jahit penggalan pinggir tas dengan lipatan sekeliling 1,25 cm.
    Saat tisik bagian sisi, buatlah bukaan sekitar 2,5 cm di antara kedua garis horizontal nan Anda jahit sebelumnya. Jika tak Beliau tidak akan dapat menyempilkan tali. Setelah radu menyisip, lepaskan jarum pentul.

    • Gunakan bacok lurus bikin kain halal dan tikam
      zigzag
      bakal kain yang elastis.
    • Jangan tengung-tenging untuk menggunakan tusuk balik saat memulai dan menyelesaikan jahitan.
    • Anda sekadar menjahit penggalan nan ditandai dengan jarum pentul. Jangan tisik melangkaui bagian atas atau sisi yang dilipat.
  6. 6

    Balik tas sehingga bagian dalam berada di luar.
    Bagi mendapatkan hasil yang kian kemas, potong sudut-sudut fragmen dasar sedekat mungkin dengan jahitan sebelum menunggangkan tas. Beliau juga bisa mengatasi lipitan dengan obras ataupun penggal
    zigzag, tetapi ini bukan suatu keharusan.

    • Sejumlah kain makin mudah terurai dibanding lainnya. Jika serat kain mudah burai, Anda harus tanggulang tisikan dengan obras maupun tusuk
      zigzag.
  7. 7

    Penggal seutas pita ataupun rayon dengan format 50 cm.
    Pilih lin maupun tali yang memiliki lebar tak bertambah bermula 1,25 cm. Ukur pita/tali sepanjang 50 cm, kemudian potong. Pita atau tali ini akan digunakan untuk membuka dan menutup tas.[3]

    • Sesuaikan dandan ban dengan tas atau gunakan corak yang kontras. Misalnya, jikalau Anda membuat tas kanvas corak dramatis, gunakan tali tipis berwarna putih agar terbantah menyedot.
    • Sekiranya pita atau tali terbuat berpangkal poliester, bakar ujungnya dengan jago merah hendaknya tidak terurai.
    • Kalau pita atau lawai tidak terbuat dari poliester, amankan ujungnya dengan perekat kain atau lem khusus. Tunggu sampai ujung pita/lawai kering sebelum meneruskan.
  8. 8

    Gunakan peniti untuk menyelipkan pita.
    Sematkan peniti puas ujung lin. Masukkan paha belalang ke bukaan berdosis 2,5 cm di adegan privat tas. Dorong paha belalang melalui kempang tali tap sebatas Dia mencapai ujung celah yang tak. Setelah selesai, Dia bisa melepas paha belalang.

  9. 9

    Tutup tas dengan menggandeng reben/tali.
    Sesudah tas tertutup, Engkau bisa menggerutu lin/tali menjadi simpul rupawan. Anda juga bisa menyajak tas dengan memasang manik cantik di setiap ujung reben. Ikat setiap ujung pita menjadi simpul untuk menahan manik mudahmudahan tidak terlepas.

Baca :   Hiasan Hp Buatan Sendiri
  1. 1

    Membeda-bedakan alkus yang telah lain terpakai lagi, lalu balik agar bagian dalam mampu di luar.
    Sira boleh menggunakan kaus dengan ukuran segala apa saja. Kaus kecil bakal membuat tas kecil atau alkus besar untuk membuat tas besar. Doang, akan makin baik sekiranya Ia menunggangi alkus jamak tidak danuh ketat.[4]

    • Tidak masalah jika Anda menunggangi kaus lama, hanya pastikan kondisinya bersih, lain berlubang maupun bernoda.

    Pertimbangkan
    menggunakan kaus nan punya gambar menggandeng
    di adegan depan. Rangka akan menjadi aksen mengganjur selepas Anda selesai takhlik tas. Jika Anda menggunakan kaus putih, pertimbangkan untuk mewarnainya dengan teknik taris celup. Takdirnya kaus bercat hitam, Anda dapat menerapkan teknik celup ikat dengan pemutih!

  2. 2

    Sembelih bagian lengan menirukan jahitan.
    Jika Sira menginginkan pegangan nan lebih janjang, lipat kaus menjadi dua terlebih dulu, kemudian potong babak lengan sampai abnormal di bawah ketiak. Melipat kaus menjadi dua akan memastikan pegangan tas memiliki janjang nan sama.

    • Usahakan untuk menggunakan gunting kain yang tajam buat keperluan ini. Tentu saja Anda bisa memperalat gunting biasa, tetapi karenanya tak serapi gunting kain.
  3. 3

    Potong garis leher danuh.
    Terserah seberapa banyak Beliau kepingin memotongnya, tetapi pastikan bagian depan dan belakang sama besar. Cobalah kerjakan menyisakan ruang seputar 5-8 cm antara garis leher dan lengan. Dengan begitu, tiang penghidupan tas akan lebih kuat.[5]

    • Untuk membuat potongan garis leher kian rata, buatlah model lengkungan menggunakan pulpen dan mangkuk atau piring apalagi dahulu.
  4. 4

    Tentukan panjang tas, kemudian rangka garis mendatar sreg danuh.
    Beliau dapat menentukan panjang tas sesuai selera, tetapi ingatlah bahwa kaus akan sedikit melar saat Anda mengegolkan barang-barang ke tas. Sekiranya Anda mengharapkan panjang tas sama dengan pangkat kaus, buatlah garis seputar 2,5-5 cm di atas lipatan.[6]

    • Gunakan penggaris atau benda verbatim lainnya untuk takhlik garis yang rata.
    • Garis mendatar ini akan digunakan sebagai batas kerjakan membuat jumbai di tepi pangkal alkus.
  5. 5

    Buatlah potongan secara vertikal dengan gempal sendirisendiri 2-2,5 cm setakat garis had (garis mendatar) nan dibuat sebelumnya.
    Mulailah terbit episode kiri alkus dan berakhir di fragmen kanan. Pastikan Ia memotong kedua salutan kaus termasuk jahitan di bagian jihat. Sehabis selesai, Anda akan memiliki kaus dengan umbai di bagian bawah.[7]

    • Sekiranya terbiasa, Anda bisa membuat serangkaian garis vertikal sampai-sampai dulu sebelum memotongnya dengan gunting.
  6. 6

    Balik kaus kembali, kemudian ikat jumbai satu per satu.
    Jangan lupa untuk membalik kaus terlebih dahulu, kemudian renggut jumbai mula-mula di bagian depan dan birit danuh tinggal bebat menjadi suatu dengan simpul tunggal. Ulangi langkah ini untuk semua jumbai sampai Anda hingga ke sisi danuh yang lain.[8]

    • Jangan khawatir jikalau simpul tunggal terlihat tidak bersisa kuat. Langkah berikutnya akan mengatasi kelainan tersebut.
    • Simpul dan jumbai akan menjadi adegan final desain tas. Jika ingin menyembunyikan jumbai, Sira tidak perlu membalik kaus terlebih lampau.
  7. 7

    Taris umbai yang menempel menjadi satu untuk ondok gorong-gorong di antaranya.
    Bisa dipastikan akan terasuh celah kecil di antara simpul yang dibuat dan Engkau harus menanganinya. Jika tidak, benda kecil yang dimasukkan ke tas akan ambruk melewati jeruji ini. Lakukan menyiasati masalah ini, Beliau harus menambat jumbai pertama dan kedua menjadi satu, kemudian jumbai ketiga dan keempat menjadi satu, dan seterusnya.[9]

    • Lakukan langkah ini pada
      kedua
      sisi tas. Mulailah dengan episode depan, kemudian bagian belakang.
  8. 8

    Rapikan jumbai kalau perlu.
    Panjang jumbai akan tersangkut plong panjang tas yang Anda cak bagi. Jumbai mungkin suntuk panjang atau sangat ringkas. Jika Anda menaksir jumbai pendek, Anda bisa memotongnya sesuai tinggi yang diinginkan. Saja, jangan membuat umbai lebih singkat dari 2,5 cm!

    • Takdirnya ingin menyembunyikan ramburambu di putaran dalam tas, Anda juga harus memotongnya sehingga tasel tidak saling menyeret-nyeret dan menjadi nanar.
    • Kalau Anda menginginkan umbai yang panjang, pertimbangkan cak bagi menambahkan manik pernak-pernik. Jika perlu, buatlah simpul di sumber akar manik bagi menahannya di tempat.
  1. 1

    Potong selembar karet dengan jenjang dua kali ukuran hierarki tas diinginkan.
    Pesek cemping harus sama dengan lebar tas nan diinginkan, ditambah 2,5 cm untuk tisikan samping. Anda juga harus menambahkan 2,5 cm pada keseluruhan tinggi tas kerjakan keliman.

    • Misalnya, jika ingin membuat tas bermatra 15×30 cm, Anda harus memotong kain berukuran 18×64 cm.
    • Gunakan kain yang kuat, seperti kanvas, katun, atau linen.
  2. 2

    Bekuk episode sisi yang bertambah boncel selebar 1,25 cm untuk membuat tisikan.
    Pencong kain sehingga bagian internal menghadap ke atas (ke arah Anda). Lipat kain selebar 1,25 cm dan sematkan jarum pentul bikin menghalangi lipatan. Gunakan setrika bagi mengepresnya mudahmudahan lipatan kelihatan rapi dan lurus.

    • Gunakan setelan sensual setrika yang aman untuk jenis kain.
  3. 3

    Jahit tisikan sedekat mungkin dengan pinggiran kain.
    Tidak masalah jika Kamu membuat lipatan selebar 0,3-0,6 cm cuma. Gunakan tusuk lurus untuk kain tenun stereotip dan tusuk zigzag cak bagi kain yang elastis. Pastikan Engkau menggunakan tusuk mengsol detik Anda memulai dan mengatasi jahitan dan lempar jarum pentul selepas selesai.

    • Jikalau tidak boleh menjahit, Kamu bisa menggunakan selotip spesifik nan diaplikasikan dengan setrika atau lem kain.
    • Sesuaikan warna utas dengan kain alias gunakan warna kontras lakukan menciptakan bilyet yang lebih menarik.
  4. 4

    Lipat perca menjadi dua, dengan bagian luar menghadap ke dalam.
    Mengsol kain sehingga bagian luar menjurus ke arah Beliau. Satukan bagian yang sudah dikelim dan amankan pinggiran yang belum dijahit dengan jarum pentul. Anda tidak perlu melakukan segala pun pada bagian tepi atas nan sudah lalu dikelim.

  5. 5

    Jahit obrasan samping dengan demes 1,25 cm.
    Gunakan penggal harfiah untuk kain resmi dan tusuk
    zigzag
    untuk kejai yang elastis. Gunakan tikam erot saat memulai dan menyelesaikan jahitan. Jangan tengung-tenging melepas jarum pentul sederum menjahit.

    • Sekiranya tidak bisa menjahit, Anda bisa menunggangi selotip khusus yang diaplikasikan dengan setrika ataupun perekat kain.
    • Bikin mendapatkan tampilan akhir nan bertambah elok, rapikan kelipat samping dengan obras alias runjam
      zigzag.
    • Potong kacamata-tesmak penggalan bawah sedekat mungkin dengan jahitan seharusnya bukan tampak menonjol di erot reja.
  6. 6

    Tikam selembar reja hierarki untuk pegangan maupun tali bahu.
    Anda bisa membuat racikan tiras ini sesuai format yang diinginkan, namun sebaiknya panjangnya dua kali lebar tas ditambah 2,5 cm buat tisikan. Anda bisa memotong satu potongan kain panjang untuk lawe bahu ataupun dua potongan kejai pendek untuk pegangan tas.

    • Lembar atau pegangan tas tidak perlu sekelas dengan tas. Dia dapat menunggangi warna yang kontras agar tas terlihat lebih meruntun.
    • Gunakan reja yang kuat buat tas, sebagaimana katun, linen, atau kanvas. Seharusnya, jangan memperalat kain fleksibel.
  7. 7

    Lipat reja menjadi dua, kemudian jahit keliman selebar 1,25 cm.
    Lipat tiras menjadi dua plong sisi nan panjang dengan eksterior menentang ke dalam. Amankan got kain dengan pencucuk pentul, kemudian jahit lipitan selebar 1,25 cm menggunakan sembelih verbatim. Lempar jarum pentul sambil menjahit dan jangan lupa menggunakan tikam bengot.

    • Pada tahap ini enggak terlazim menyetrika potongan kain. Anda harus membaliknya justru dahulu agar bagian luar menghadap ke dalam.
  8. 8

    Benyot potongan kain sehingga fragmen dalam menghadap ke luar dan pres dengan setrika.
    Sematkan peniti pada salah suatu ujung dan tolak menerobos bukaan reja sampai keluar di ujung nan tidak. Lepaskan peniti, kemudian pres racikan kain dengan setrika.

    • Kerjakan mendapatkan sentuhan akhir nan lebih menarik, selipkan bagian selokan nan tidak dikelim kira-asa 1,25 cm, kemudian timpa dengan keliman selebar 0,3-0,6 cm.
  9. 9

    Balik tas dengan putaran asing menghadap ke luar dan pasang pegangan tas.
    Jika Engkau mewujudkan rayon bahu, pasang setiap ujungnya di bagian atas keliman pada per arah tas. Sekiranya Kamu membuat pegangan, pasang pegangan pertama ke bagian depan tas dan pegangan kedua ke bagian belakang.

    • Anda bisa memasang gagang dengan menjahitnya atau menggunakan lem kain. Lakukan mendapatkan tampilan nan lebih baik, pasang jalan hidup di bagian dalam tas.
    • Jika Kamu memasang karier di bagian luar tas, pertimbangkan untuk menambahkan kancing cakap, bunga, atau riasan tak di bagian pangkal setiap tiang penghidupan untuk menyembunyikan sambungan.
  10. 10

    Tambahkan Velcro perumpamaan penghabisan jika Ia menginginkan tas yang bisa dibuka dan ditutup.
    Potong selembar Velcro dengan ukuran 2,5×2,5 cm. Tentukan penggalan tengah berbunga keliman di bagian atas depan dan belakang tas. Tempelkan potongan Velcro di bagian dalam tas, tepat di tepi atas keliman. Tunggu sampai lem kering, kemudian tekan Velcro menjadi satu lakukan menutup tas.

    • Jangan menggunakan Velcro berperekat karena lemnya lama-kelamaan akan rontok.
    • Untuk hasil terbaik, gunakan lem kain. Cuma, Anda bisa menggunakan lem panas dalam keadaan darurat.
  11. 11

    Selesai!

Baca :   Cara Membuat Bandana Silang

  • Solek tas dengan sulaman, stensil, atau merjan.
  • Sira boleh memperalat staples dalam situasi tentatif, sahaja tas lain akan berlebih kuat.
  • Saat membentuk tas kaus, Dia bisa menyisip babak dasar alkus alih-alih membuat jumbai yang disimpul.
  • Buatlah bilang tas dan berikan kepada orang-orang yang Anda sayangi andai hadiah.

Kejadian yang Anda Butuhkan

  • Alkus oblong
  • Gunting
  • Mistar
  • Pulpen
  • Kain
  • Pita atau utas
  • Gunting
  • Jidar
  • Mesin Jahit
  • Peniti
  • Tiras
  • Gunting
  • Jarum pentul
  • Paha belalang
  • Setrika
  • Mesin jahit atau jarum dan utas
  • Velcro (mana suka)

Tentang wikiHow ini

Jerambah ini telah diakses sebanyak 60.700 mana tahu.

Apakah artikel ini membantu Ia?

Cara Membuat Tas Selempang Dari Baju Bekas

Source: https://id.wikihow.com/Membuat-Tas-Kain-Sederhana